Presiden Barcelona Joan Laporta menarik Real Madrid dalam kasus suap wasit

TEMPO.CO, Jakarta – Presiden Barcelona, Joan Laporta menyebut Real Madrid terlibat dalam kasus dugaan suap wasit Barcelona. Menurutnya, El Real punya pengaruh sosial dan ia turun tangan menuntut hukuman bagi Blaugrana.

“Real Madrid mempunyai pengaruh sosial yang sangat kuat, dan kami telah memperjuangkannya dan menang. Merupakan tantangan besar untuk melawannya dengan sportivitas. Pengaruh ini ada di media, ranah politik, dan kekuatan olahraga. Mereka (Real Madrid) Gugup saat menghadapi Barcelona yang menang, dihormati dan dicintai,” ucapnya dikutip. merek.

Barcelona sebelumnya dituduh oleh jaksa Spanyol membayar uang kepada Jose María Enriquez Negrera, mantan wakil presiden Komite Wasit Spanyol. Perusahaannya, Dasnil 95, dikabarkan menerima sekitar 7,3 juta euro atau sekitar Rp 119,3 miliar dari Barcelona pada 1993 hingga 2018.

Diduga banyak pihak yang terlibat, seperti mantan presiden klub Sandro Rosell, Josep Maria Bartomeu, serta mantan eksekutif klub seperti Oscar Grau dan Albert Soler. Barcelona membantah tuduhan tersebut dan mengatakan uang itu dibayarkan kepada Desnil 95 untuk konsultan eksternal sehubungan dengan laporan teknis wasit. Mereka menganggap hal ini merupakan praktik umum dalam sepak bola profesional.

Laporta sendiri menjabat sebagai presiden Barcelona pada tahun 2021. Namun sebelumnya, ia pernah menduduki posisi serupa pada tahun 2003 hingga 2010 yang merupakan bagian dari masa suap Negaria. Dia telah ditetapkan sebagai tersangka dan sedang diperiksa lebih lanjut oleh jaksa setempat.

iklan

Namun, Joan Laporta Semoga Barcelona terhindar dari hukuman. Menurutnya, tudingan terhadap partainya tidak berdasar. Dia secara hukum akan membuktikan bahwa Blueguards tidak bersalah.

“Kami sedang menguji hipotesis kami dan kami akan melihat apakah hipotesis tersebut akan dibawa ke pengadilan. Kami tenang. Saya ahli hukum dan tuntutan dalam kasus ini tidak dapat dilanjutkan. Hakim tidak membuktikan bahwa Barcelona mendapat untung karena itu Tidak benar ,” dia berkata.

Baca Juga  Anise Basweden - Muhaimin lolos pemeriksaan kesehatan di RSPAD, KPU: Total tim berjumlah 69 orang

“(Tuduhan) tidak berdasar dan tidak ada suap yang dibayarkan karena Negreria bukan pejabat publik dan tidak ada pelanggaran terus menerus. Saya bisa mendokumentasikan semua pembayaran selama masa jabatan saya yang juga diaudit. Joe Barcelona” dan menuduh suap atau korupsi, mereka tidak bisa membuktikannya. Keputusannya akan menguntungkan Barcelona,” tambah Laporta.

Pilihan Editor: Prediksi Sheffield United vs Manchester United di Premier League Malam Ini: Jadwal, Posisi Tim, H2H, Formasi



Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *